Thursday 14 May 2015

EMAKKKKK, ANAKMU JADI “PENULIS”!

APA YANG KITA CAPAI SEKARANG, ITU BERAWAL DARI MIMPI!

Berawal dari keisengan suka nulis di blog dan seperti yang pernah saya tulis sebelumnya, bahwa saya mulai beralih kecanduan cerita fiksi dan mulailah saya menulis fiksi di lapak wattpad. Pada saat itu di akhir tahun 2014 saya melihat banyak naskah dari wattpad yang ternyata di lirik penerbit, dalam hati saya berpikir “Aku pasti bisa seperti mereka, mereka bisa kenapa aku tidak?



Nah lalu akhir tahun 2015 saya baca postingan di lapak Mas Ara – Namarappuccino soal Buku Mimpi. Jadi intinya Buku Mimpi ini akan membantu kita mengingat mimpi apa yang ingin akan kita raih, lalu saya mulai menulis Buku Mimpi di Granny. Yeppp, kalau saya flashback kadang merasa lucu karena ternyata list no.1 disana adalah seperti ini : 1. Tahun 2015 punya buku sendiri, mungkin waktu itu gegara lagi heboh promo buku jadi dari lubuk hati yang terdalam saya menulis itu #nyengir.

Voilaaa, awal tahun 2015 ternyata  naskah “Bila” berjodoh dengan Mediakita. Kyaaaaa, saya sampai nyengir sendiri pas waktu dapat info kalau naskah di ACC. Sampai-sampai jam istirahat gegara diminta buat lengkapin data dokumen sampai cari Butab yang entah dimana naruhnya, akhirnya ketemunya pas malem #duagh.

Dari situ saya mulai yakin, kalau apa yang kita capai sekarang itu berawal dari mimpi kita di masa lalu. Saya pernah bermimpi untuk mempunyai buku di tahun 2015 dan Alhamdulillah, Allah SWT mewujudkannya. Semoga poin ke.2 dan seterusnya dari buku mimpi ini bisa segera tercapai juga.. Aamiin ya Allah.


PROSES PERUBAHAN WUJUD BILA.

Apapun yang pertama itu memang istimewa! Ah, proses perubahan wujud Bila menjadi buku sendiri berasa Nano-Nano. Terima kontrak aja udah bisa saya bahagia luiar biasa, seperi mimpi ada di depan mata. Saya bisa tersenyum-senyum di kantor waktu dapat pilihan cover unyu dan layout unyu, habis itu saya heboh sendiri buat minta saran vote pilihan cover. Lalu, mendadak galau pas belum dapat update perkembangan proses Bila. Pokoknya makasih banget Mbak Tami yang sudah mau mengurusi saya yang ababil ini #sokmuda.

BILA BERUBAH.

Lucunya di proses ini adalah sehari sebelumnya saya dapat kabar kalau Bila sedang proses cetak eh besoknya  sudah dapet mention kalau udah selesai cetak. Okefix saya mulai gila lagi, senyum-senyum lagi . Sewaktu Bila sudah resmi berubah wujud barulah saya buka jati diri, promo pakai akun Facebook asli, awalnya saya pakai Fb kloningan, dan reaksinya sungguh beragam. Speechless itu waktu tahu banyak teman yang mendukung dan mendoakan,  lebih speechless lagi waktu ada yang minta gratisan. Serius saya kalau dapat free banyak juga pasti mau kasih gratisan, lah kalau saya aja cuma dapat sample cetak dan kalau mau Bila juga harus beli? Ke laut aja -_- #nangisdipojokan

PROSES PO BILA
Spesial buat kamu!

Packing!

Ah, bagian ini saya lebih speechless lagi, waktu buka open PO di lapak yang memberi komentar memang sedikit tetapi ternyata yang kirim email Alhamdulillah. Serius saya sendiri masih siyok dan terharu banyak yang pesan BIla plus ttd, hueeeeeeeeeeee biasanya saya yang ngantri minta tandatangan #elapingus. Sebagai rasa syukur dan ucapan terima kasih pastinya pengen memberi sesuatu yang berbeda kepada teman-teman Bila semua dan ini dia penampakan spesial gift buat PO Bila. Ini kebanyakan handmade dan jangan tanya berapa lama selesaianya karena pagi sampai sore harus bekerja, intinya saya mendadak hobi bergadang.


LEGA ITU

Lega itu ketika akhirnya Bila sampai kepada pemesan dan Bila sudah hadir di Toko Buku, juga Online shop



THANKS TO :

Jujur, untuk menulis ucapan terima kasih sepertinya bisa berlembar-lembar  dan beribu kata, tetapi pasti nggak mungkin banget ditulis satu persatu. Jadi ini saja yang bisa saya tulis. Pokoknya walaupun nama kalian tidak tertulis di buku atau postingan ini, tetapi terima kasih J

Allah SWT

Keluarga :  Keluarga yang telah mendukung saya, walaupun baru tahu kalau ada Bila setelah selesai cetak.

Teman-teman :  Semua teman-teman, baik di dunia nyata maupun dunia maya.

Tim Mediakita : Atas kesempatan  yang telah diberikan kepada saya.

Kancut Keblenger : Terutama Kak Irvina yang telah memperkenalkan saya dengan dunia menulis.

Mas Alitt : Atas inspirasi dan kisah hidupnya yang secara tidak langsung memberi motivasi  kepada saya untuk bisa berkarya.

Mas Ara : Terima kasih atas tulisan-tulisan yang ada di blog Namarappuccino, terutama untuk Buku Mimpinya. Terima kasih juga atas kata ajaib yang sudah menemani Bila.

Kak Boy Chandra : Terima kasih karena secara tidak langsung sudah memperkenalkan saya dengan Mediakita.  Terima kasih juga atas kata ajaib yang sudah menemani Bila.

Terakhir terima kasih buat kamu, iya kamu yang sudah membaca tulisan ini dan juga kamu, iya kamu yang sudah mengoleksi Bila. Peluk cium dari Dek Masha, nah loh siapa ini Masha? #spoiler
Well, sekian curhatan gaje  ini supaya menjadi kenangan kelak untuk saya bernostalgia.
Jangan lupa dibawa pulang ya Bilanya!!! Ambil baiknya dan buang jeleknya, semoga bermanfaat.

 Akhir kata "maturnuwun" udah mampir

2 comments: